Sengatan lebah dapat menimbulkan rasa sakit, kemerahan, gatal, hingga bengkak.
Kondisi ini terjadi pada semua orang yang terkena sengatan hewan ini. Namun pada sebagian orang, reaksi yang muncul jauh lebih parah. Orang tersebut dapat mengalami reaksi hebat mulai dari pembengkakan yang besar hingga sesak napas.
Kenali lebih jauh tentang sengatan lebah, bahaya yang dapat ditimbulkan, serta cara mengatasinya.
Mengapa Sengatan Lebah Terasa Sakit?
Sengatan lebah terasa sakit karena kandungan racun didalamnya. Saat menyengat, lebah melepaskan zat kimia bernama Mellitin. Zat kimia ini akan memicu reseptor rasa sakit dan menimbulkan rasa terbakar.
Selain itu, sengat lebah ini menyerupai pedang bergerigi. Saat menyengat, sengat lebah akan terlepas dari lebah. Semakin lama sengat tersebut menempel pada kulit korban, semakin banyak racun yang dikeluarkan dan akan semakin besar rasa sakitnya.
Bahaya dari Sengatan Lebah
Secara umum, disengat lebah akan menimbulkan reaksi mulai dari reaksi yang ringan, menengah, hingga parah.
Reaksi atau gejala ringan dari sengatan hewan ini dapat berupa rasa nyeri, kemerahan, dan sedikit pembengkakan. Pada sebagian besar orang, reaksi ini akan hilang dalam beberapa jam.
Reaksi sedang atau menengah dapat berupa timbulnya kemerahan serta pembengkakan yang terlihat terus membesar dalam sehari atau dua hari paska disengat. Reaksi ini umumnya hilang dalam waktu beberapa hari, mulai dari 5-10 hari.Reaksi yang parah berupa reaksi alergi berat (anaphylaxis) merupakan hal yang berbahaya dan dapat mengancam jiwa.
Dalam kondisi ini, pertolongan secara medis harus segera diberikan. Beberapa reaksi atau gejala alergi berat dari sengatan lebah adalah:
- Sulit untuk bernapas
- Pembengkakan pada kerongkongan dan lidah
- Pulsa melemah
- Pusing, mual, dan muntah
- Hilang kesadaran
- Kram perut
Reaksi dari syok anafilaksis ini dapat berlangsung dalam hitungan menit hingga jam. Bila tidak ditangani dengan cepat, maka kondisi ini dapat membahayakan jiwa orang tersebut.
Perawatan dari Sengatan Lebah
Setelah disengat lebah, ada beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengurangi rasa nyeri, yaitu:
- Segera lepaskan sengat lebah yang menempel pada kulit dengan menggunakan tangan atau alat bantu lainnya.
- Bersihkan bekas sengatan dengan sabun dan air mengalir untuk menghindari risiko infeksi.
- Kompres bekas sengatan dengan es batu untuk mengurangi nyeri
- Bila diperlukan, Anda dapat mengonsumsi obat pereda rasa nyeri
- Untuk mengurangi gatal, aplikasikan lotion calamine atau menggunakan bahan alami seperti lidah buaya.
Bila kondisi tidak kunjung membaik, segera konsultasikan dengan dokter. Apabila Anda memiliki riwayat alergi terhadap sengatan lebah, pastikan untuk selalu menyediakan obat alergi untuk mengantisipasi kejadian serupa.
Solusi kendalikan Lebah, konsultasikan dengan Strategic Pestcontrol
Risiko terkena sengatan lebah akan semakin meningkat apabila Anda sering beraktivitas di luar ruangan atau daerah tempat tinggal Anda merupakan daerah tempat tinggal lebah atau dekat dengan sarang lebah.
Untuk mengurangi risiko tersebut, pastikan untuk selalu menutup rapat tempat sampah dan berhati-hatilah saat mengonsumsi makanan ataupun minuman manis saat berada di luar rumah.
Bila Anda sering melihat lebah di dekat rumah, ada baiknya dilakukan pengecekan di area sekitar untuk mencari apakah ada sarang lebah yang tidak Anda ketahui keberadaannya.
Anda juga dapat menghubungi tenaga profesional Strategic Pestcontrol untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Strategic Pest Control akan melakukan survey secara gratis untuk mengecek keberadaan sarang dan melakukan pemindahan sarang ke tempat lain.
Konsultasikan kebutuhan penanganan lebah bersama Strategic Pest Control sekarang juga untuk keamanan dan kenyamanan seluruh anggota keluarga.
